Saliva dan Rasa

Citarasa tiap orang berbeda beda walau jenis makanannya sama.Ada yang bilang enak tapi ada yang bilang ahhh biasa aja.Tahu ga' guys ????....ternyata enak ga'-nya makanan juga dipengaruhi oleh air ludah loh.....

Pada air ludah (saliva) tuh ada enzim yang bertanggung jawab menilai makanan itu enak apa ga'.Persepsi setiap orang apakah tekstur makanan misalnya lembut,berpasir atau renyah itu ada pada amilase saliva.

Penelitian terbaru dari Monell Center melaporkan kalau persepsi setiap orang terhadap tekstur dari pati yang dikonsumsi dibentuk oleh variabilitas aktivitas enzim lisan/amilase saliva.
Dalam studi yang dilaporkan pada jurnal Plos One mengungkapkan perubahan konsistensi pati didalam mulut terkait langsung dengan aktivitas amilase saliva.

Perbedaan persepsi citarasa terhadap makanan pati inilah yang mempengaruhi kegemaran seseorang terhadap suatu makanan.Kondisi ini disebabkan karena orang cuma mau mengonsumsi makanan yang disukai atau memiliki tekstur yang cocok dengan lidahnya.
Makanan pati seperti gandum,kentang,jagung dan beras merupakan komponen utama dari makanan yang dikonsumsi sebagian besar masyarakat serta merupakan sumber kalori sebesar40-60 persen.

Enzim amilase yang dikeluarkan dalam air liur membantu memecah pati menjadi molekul gula yang sederhana,sehingga molekul ini akan diserap ke dalam aliran darah sehingga dapat mempengaruhi tingkat glukosa darah.
Aktivitas enzim amilase saliva juga dipengaruhi faktor genetis.

Menurut Paul A S Breslin seorang ahli genetika sensorik,secara keseluruhan hal ini berarti bahwa makanan dengan kadar pati berbeda akan dirasakan sangat berbeda oleh seseorang,hal ini juga tergantung pada berapa banyak amilase saliva yang dihasilkan.

Penelitian sebelumnya telah menunjukan bahwa seseorang dapat memiliki 2-15 salinan AMY1,yaitu gen yang mengkodekan untuk amilase saliva.Karena bisa saja setiap orang memiliki gen yang berbeda.
Studi lanjutan akan segera dilakukan untuk mengetahui hubungan antara jumlah salinan gen AMY1 dengan kegemaran terhadap konsumsi makanan tertentu yang mengandung zat tepung.

Nahhhh guys........sudah terjawab kan kenapa selera tiap orang itu berbeda,bahkan pada saudara kembar sekalipun.

(sumber:detikhealth,dengan pengubahan seperlunya)