Sejenak....
duhai sahabat terkasih,
pandangi aku,
disini......selalu ku coba mengerti.
Namun.....
adakah kau mau melihat,
luka dan kesedihan mencintamu.
Sebentar saja.....
dengarkan puisi ini,
ku tulis pada keheningan,
adakah kau mendengar....?
segala puja untukmu.
Pun hatiku terbakar,
egoku tersayat,
karena tak kuasa lepaskan harap,
dan ku tahu......
tak pernah pun tak bisa kau pedulikan aku dan punyaku.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Please coment + kritik,ataupun sarannya,,,,,makasih.