Sudut ruang hati
Tak sangkali adamu disini,
Sepercik rindu menetes bak embun pagi.
Serakah yang tempo hari
Tiada ku izinkan menjajah lagi,
Sepi........,datanglah menghantui
Biarlah karma mendera diri.
Semesta berkata...."jadilah sebenar pecinta"
Langit bicara....."perjuangkan rasa"
Serakah membujuk....."izinkan memeluk"
Lalu.....,bijak coba naungi.
Pada semua terus meracau......
"padanya.......,aku sekedar simpati".
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Please coment + kritik,ataupun sarannya,,,,,makasih.